Indosat Ooredoo Hutchison Luncurkan IDCamp Connect di Balikpapan

Balikpapan – Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat atau IOH) kembali melanjutkan rangkaian program IDCamp 2024 dengan menggelar IDCamp Connect di Swisbel Hotel. Acara ini diadakan dalam bentuk roadshow seminar yang mempertemukan peserta IDCamp 2024 dengan alumni IDCamp untuk saling berbagi pengalaman. Sebelumnya, IDCamp Connect secara perdana diselenggarakan di Solo. Setelah Balikpapan, IDCamp Connect akan berlanjut ke Timika, Papua Tengah, pada akhir November mendatang.

Dalam IDCamp Connect Balikpapan, hadir narasumber dari Dicoding yang secara khusus membahas teknologi kecerdasan buatan (AI) serta aplikasinya dalam kehidupan sehari-hari. Acara ini diikuti oleh lebih dari 150 partisipan terpilih dari ribuan pendaftar.

Swandi Tjia, EVP Head of Circle Kalimantan Sulawesi Maluku dan Papua (Kalisumapa) Indosat Ooredoo Hutchison mengatakan, “Balikpapan memiliki potensi besar dalam pengembangan talenta digital di Indonesia. Melalui akses pembelajaran AI yang relevan, kami percaya para peserta tidak hanya memahami konsep dasar, tetapi juga dapat mengaplikasikan teknologi AI. Inisiatif ini memperkuat komitmen Indosat dalam memberdayakan talenta muda Indonesia dan memperkuat ekosistem teknologi berbasis AI, mendorong pengembangan kemampuan untuk menghadapi tantangan industri global yang terus berubah.”

Sejak diluncurkan pada 2019, IDCamp telah memberikan dampak signifikan bagi lebih dari 270.000 talenta digital di seluruh Indonesia, baik profesional maupun pemula, dengan membuka akses luas ke karier di bidang teknologi. Pada IDCamp 2024, yang dimulai 13 September, program ini berhasil menarik lebih dari 89.000 pendaftar, dengan target 150.000 peserta. Kehadiran IDCamp Connect sebagai platform pengembangan talenta AI semakin mendorong antusiasme peserta untuk bergabung dan memperdalam keahlian mereka dalam teknologi, khususnya kecerdasan buatan, dalam upaya mendukung transformasi digital Indonesia.

Kevin Kurniawan, Chief Operating Officer Dicoding, mengatakan, “Kami memperkenalkan kelas-kelas baru yang dirancang khusus untuk membantu peserta menguasai teknologi AI secara mendalam. Mereka tidak hanya akan mempelajari konsep, tetapi juga dilatih untuk mengaplikasikan AI dalam berbagai skenario nyata. Kami berharap pembelajaran ini dapat menjadi landasan kuat bagi generasi muda Indonesia dalam menghadapi masa depan dan berperan dalam transformasi digital global.”

Selain sesi networking, peserta IDCamp Connect juga mendapatkan pengetahuan tentang AI dan cara mengimplementasikannya di berbagai sektor, termasuk pembahasan sub-bidang seperti machine learning, deep learning, dan generative AI. Peserta kemudian akan mempelajari aspek praktis dalam pengembangan aplikasi berbasis AI, mulai dari teknik Prompt Engineering hingga penggunaan Google AI Studio untuk menyesuaikan Gemini Model.

Salah satu peserta yang merupakan lulusan IDCamp 2019, Amin Faruq mengatakan, “IDCamp Connect memberikan saya wawasan baru tentang bagaimana kecerdasan buatan dapat diterapkan di berbagai industri. Mentoring dari para ahli dan diskusi langsung dengan alumni sangat membantu saya memahami tantangan nyata dalam mengembangkan solusi digital. Pengalaman ini sangat berharga untuk memperdalam pengetahuan dan mempersiapkan diri menghadapi perkembangan teknologi di masa depan.”

IDCamp 2024 tidak hanya menawarkan kelas dasar AI secara offline melalui program IDCamp Connect, tetapi juga memperkenalkan Generative AI Bootcamp yang menawarkan dua kelas khusus untuk pengajar dan penyandang disabilitas. Kelas ini dirancang untuk mengoptimalkan pemanfaatan AI sesuai dengan kebutuhan setiap peserta.

Pendaftaran IDCamp 2024 masih terbuka hingga Januari 2025 bagi peserta dari berbagai latar belakang dan usia. Program ini menawarkan delapan jalur pembelajaran komprehensif, termasuk kelas tambahan di bidang AI, Otomasi, dan Keamanan Siber. Untuk informasi lebih lanjut dan pendaftaran, kunjungi https://idcamp.ioh.co.id.
(Man)