Demi Pemerataan, PTMB Lakukan Rekayasa Distribusi
Balikpapan – Peningkatan konsumsi air warga di bulan Ramadan membuat Perumda Tirta Manuntung Balikpapan (PTMB) perlu melakukan rekayasa distribusi. Hal ini untuk memberikan kesempatan menampung air bagi pelanggan yang berada di kawasan jauh dan tinggi. Apalagi dalam kondisi biasa masih banyak area pelanggan yang tidak mendapatkan suplai air secara penuh setiap harinya.
Dirut PTMB, Yudhi Saharuddin mengatakan pemerataan distribusi air menjadi salah satu fokus kerja pihaknya. Mengingat cukup banyak keluhan pelanggan yang terkait hal tersebut. Apalagi kontur daerah kota minyak yang berbukit turut mempengaruhi alur distribusi air.
“Maka di bulan puasa ini kan pasti ada peningkatan konsumsi air. Biasanya pada sore dan pagi. Kan orang pada sahur dan berbuka di waktu itu. Ini yang kita perlu lakukan rekayasa,” ujarnya.
Menurut Yudhi, khusus daerah yang sulit terjangkau dengan pipa maka penyaluran air bersih menggunakan mobil tangka. Karenanya ada penambahan sekitar 50 persen mobil tangka, untuk distribusi air bersih ke wilayah yang sulit terjangkau. “Untuk yang tidak bisa kita jangkau dengan menggunakan pipa, kita sudah melakukan penambahan tangka, sekitar 50 persen,” tuturnya lagi.
Sementara wilayah yang tidak bisa dijangkau dengan menggunakan mobil tangka, tambah Yudhi, pihaknya berencana menyewa mobil pick up. Sehingga distribusi air bersih menggunakan tandon langsung ke rumah-rumah warga. Sementara PTMB masih tetap mengacu kemampuan produksi berdasarkan rekomendasi dari BWS.
“Jadi patokannya itu kalau 9 meter ukuran waduk ke atas mungkin kita bisa tambah kapasitas. Tapi kalau tidak berarti kita masih tetap menggunakan pola 3 hari 100 persen, 1 harinya 50 persen.” tambahnya. (san)