Inovasi Teknologi Tepat Guna untuk Atasi Krisis Air di Balikpapan Tengah
Balikpapan – Kecamatan Balikpapan Tengah menggelar sosialisasi Teknologi Tepat Guna (TTG) di Hotel Pacific pada Kamis (6/2). Acara ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman tentang penerapan teknologi yang relevan dengan kebutuhan masyarakat sehari-hari, sekaligus mendorong inovasi yang dapat membantu mengatasi berbagai permasalahan lokal.
Camat Balikpapan Tengah, Agung Budi Wibowo, menyampaikan tema utama kegiatan tahun ini, yaitu inovasi teknologi terkait air. “Kami memilih tema inovasi air, karena air merupakan sumber kehidupan dan saat ini menjadi tantangan besar bagi Kota Balikpapan dalam mengatasi defisit air. Melalui TTG, diharapkan dapat ada solusi nyata untuk memenuhi kebutuhan air baku di masyarakat,” ujar Agung.
Acara ini dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk pengurus Posyantek Kecamatan Balikpapan Tengah, pembina TTG dari sekolah dan universitas setempat, serta para lurah dan PKK kecamatan. Camat Agung juga menekankan pentingnya pemanfaatan teknologi yang efisien dalam meningkatkan daya saing dan produktivitas masyarakat, terutama dengan masuknya era industri 4.0 dan teknologi AI yang membuka banyak peluang inovasi.
Menurut Agung, lomba TTG menjadi ajang untuk menyalurkan kreativitas masyarakat, khususnya pelajar dan mahasiswa, dalam mengembangkan teknologi yang dapat diterapkan langsung untuk kepentingan bersama. “Kami berharap peserta dapat memberikan kontribusi yang bermanfaat dalam menciptakan solusi berbasis teknologi yang dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat,” jelasnya.
Agung juga berharap DP3AKB dapat mendukung para finalis lomba TTG dengan memberikan hak paten atas karya-karya mereka, sehingga inovasi tersebut dihargai dan dilindungi. “Kami ingin semakin banyak pihak yang terlibat dalam pengembangan TTG agar menciptakan inovasi berkelanjutan untuk kesejahteraan masyarakat,” tuturnya.
Sosialisasi ini juga diwarnai dengan diskusi dari narasumber berkompeten, antara lain Kabid Pemberdayaan Masyarakat dan Perlindungan Perempuan DP3AKB Balikpapan, Rinda Setyawati, Ketua Posyantek Balikpapan Tengah, Suwanto, Wakil Ketua Posyantek Provinsi Kaltim, Agus Wahono, serta dosen Universitas Mulia, Muhammad Safii. (Man)