LAKI KAWAL KASUS DUGAAN PENYELEWENGAN ANGGARAN KPU BALIKPAPAN
Balikpapan – Laskar Anti Korupsi ( LAKI) Kota Balikpapan siap mengawal penanganan kasus dugaan penyelewengan anggaran di KPU Kota Balikpapan pada Pileg 2019 dan Pilkada 2020 lalu.
Berdasarkan hasil temuan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), sebesar Rp 17,9 miliar dana hibah KPU Kota Balikpapan diduga bermasalah tidak didukung bukti-bukti pertanggungjawaban yang lengkap.
Ketua Laskar Anti Korupsi ( LAKI) Kota Balikpapan Oki M Alfiansyah, SH, MH, Med, CPCLE, CIRP menegaskan pihaknya akan terus mengawal penanganannya, dalam mendukung upaya pemberantasan korupsi di Kota Balikpapan.
“LAKI yang merupakan Ormas anti Rasua ini secara tegas akan mengawal dan fokus dalam pemberantasan korupsi di Balikpapan, pada umumnya tidak mau tinggal diam dan kecolongan atas dugaan mega korupsi dana penyelenggaraan pemilu tahun anggaran 2019 hingga 2020 yang diduga merugikan negara sebesar Rp 17, 9 milliar,” ujar Oki dalam pers rilisnya, Kamis (22/6)
Saat ini proses penegakan keadilannya atau proses hukumnya baru dalam tahap laporan di Kejaksaan Negeri Kota Balikpapan
Dirinya akan terus memantau dan mengawal dugaan kasus mega korupsi KPU Kota Balikpapan ini hingga sampai ada vonis.
“Kami akan kawal, bahkan sampai di seretnya ke bui para koruptor pemakan uang rakyat tersebut,” ujar Bang Oki sapa akrabnya.
Ia menerangkan, hari ini, Kamis, 23 Juni 2022, Kejaksaan Negeri Balikpapan melakukan pemanggilan kepada salah satu pejabat di lingkungan KPU Kota Balikpapan atas laporan dugaan mega korupsi Rp 17,9 milliar, ada 3 orang Jaksa yg akan melakukan pemeriksaan tersebut berdasarkan surat pemanggilan.
“Ini kasus tidak boleh di biarkan begitu saja saya bersama Ormas Laskar Anti Korupsi ( LAKI ) akan tetap konsisten dalam mengawal kasus ini mulai dari penyidikan hingga ke meja hijau bahkan sampai di jatuhkannya vonis. Bagi kami ini merupakan Jihad dalam pemberantasan korupsi khususnya di kota Balikpapan,” ujar Tegas sang ketua LAKI Bang Oki.
Ia menambahkan masih banyak korupsi maupun KKN yg terjadi di Kota Balikpapan ini yg belum dimunculkan atau masih tersembunyi ini harus dibongkar habis seperti dugaan KKN di proses pemilihan Dewan Pengawas Kota Balikpapan baru-baru ini kami akan tetap soroti itu proses dan SK Walikota tentang pengangkatan Dewas Kota Balikpapan siapa bilang saya lagi diam-diam saja. “Saya tidak diam, saya lagi bersujud takut sama Allah SWT. Bahwa yang mengatur rezeki saya bukan manusia tapi Sang Khaliq. Rejeki, Jodoh & Maut itu urusan Allah,” pungkas mantan Alumni 212 ini Oki M Alfiansyah. (man)